Masya Allah, mendengar membaca WA di Group Weru Asri membuat hati ini bangga sebagai orang Weru sekaligus terharu, bagaimana tidak,begini kisahnya :
" Bermula dari kabar tentang adanya pencuri yang mencuri kontak infaq Masjid, tentu kita secara langsung akan marah kalau mendengarnya, wajar kalau kita marah itu kan : uang infaq, uang umat, orang orang banyak dan masih banyak dalil yang akan kita gunakan untuk marah. "
" Tetapi sungguh luar biasa, setelah bisa menangkap pencurinya, warga terutama anak-anak muda tidak langsung marah, setelah tahu kalau pencurinya ternyata masih anak kecil dan setelah diserahkan kepada orang tua pencuri, mereka terkejut lagi..ternyata pencurinya merupakan anak dari orang yang tidak mampu "
" Dan Masya Allah..ternyata pencurinya malah ditraktir makan, minum dan masih dikasih uang saku "
" Subhanallah...disaat kita melihat, mendengar dan membaca berita kalau di lain daerah ada orang yang diduga mencuri ampli Musholla yang dibakar hidup-hidup, Alhamdulillah masih ada daerah dan orang-orang yang tidak bertindak main hakim sendiri, yang masih mengunakan pertimbangan agama, aklaq, akal dan nurani dibanding dengan emosi dan amarah semata."
" Semoga kisah nyata ini bisa menginspirasi kita untuk :
tidak main hakim sendiri dan mengedepankan aklaq yang Islami...Aamiin.."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar